Kebanyakan dari motivasi terbesar dari pekerjaan sampingan, entah itu berupa usaha kita sendiri maupun bekerja di tempat lain atau industri lain adalah penghasilan tambahan. Penghasilan tambahan yang bisa di beberapa kasus malah lebih besar dari penghasilan tetap, di tempat kita bekerja.

Pekerjaan sampingan dan usaha sampingan seperti dropshipper, yang bisa dimulai dari jualan online di marketplace yang sudah tersedia di Indonesia khususnya, bisa jadi menjadi alternatif untuk penghasilan tambahan.

Sedikit saya cerita tentang sahabat baik saya yang bekerja sebagai pegawai disalah satu pemerintahan. Sahabat saya ini adalah seorang yang sangat tekun, sebelum dia bekerja di pemerintahan atau tepatnya saat dia masih duduk dibangku kuliah, dia dan pacarnya memulai sebuah usaha. 

Jika saya bertanya motivasi utamanya adalah sebagai uang saku tambahan. Saya mengakui bahwa dia sangat tekun dan sabar. Penjualan yang sangat rendah di awal - awal tidak membuat dia gentar, dia terus. Usaha yang dimilikinya adalah sebuah usaha handcraft, yang dia kerjakan sendiri dengan tangannya.

Hingga akhirnya dia bisa mengumpulkan modal untuk membeli satu persatu peralatan sendiri untuk produksi, karena awalnya dia mengerjakannya dengan peralatan milik orang lain. Bahkan dia punya beberapa pegawai sendiri untuk produksi, dan dia hanya fokus ke pemasaran dan bekerja sebagai pegawai pemerintahan.

Cerita seperti ini sebenarnya tidak asing bukan? 

Saya juga punya seorang satu teman lagi yang menurut saya keren juga. Teman saya yang satu ini juga melakukan pekerjaan sampingan dan usaha sampingan yang dilakukannya di sela - sela kegiatan kuliahnya, bahkan menurut saya dia berhasil membiayai kuliahnya sendiri dengan hasil kerja kerasnya sendiri. 

Apa yang dia jual? Dia menjual aksesoris online di instagram. Saat saya bertanya kenapa dia bisa kepikiran menjual aksesoris. Dia menjawab karena hobinya membeli aksesoris.

Baiklah selanjutnya kita akan membahas mengenai bagaimana caranya sukses di pekerjaan sampingan, motivasi mengapa melakukan pekerjaan sampingan dan jenis - jenis pekerjaan sampingan.


Baca juga : [Panduan Pemula] Cara Bisnis Online 100% Tanpa Modal

Motivasi Pekerjaan Sampingan 


Beberapa kali saya sharing dengan beberapa teman yang memiliki pekerjaan sampingan dan usaha sampingan ketika mereka sudah bekerja secara tetap ataupun masih duduk di bangku kuliah, ada beberapa motivasi yang sangat jelas mereka gunakan. 

Tapi sebentar, kenapa motivasi itu penting? Karena menurut saya motivasi itu diperlukan sebagai penggerak kita, saat kita down, atau gagal kita bisa bangkit lagi menggunakan motivasi yang kuat dan tepat.

Penghasilan Tambahan 

Motivasi yang pertama ini sangat jelas bahwa motivasi terbesarnya adalah sebagai cara untuk mencari penghasilan tambahan diluar kegiatan pokok kita entah itu pekerjaan tetap maupun kuliah atau sekolah.

Motivasi yang pertama ini adalah motivasi yang sering kali dijumpai. Tidak ada yang salah dengan motivasi ini, tapi dikebanyakan kasus setelah sharing dengan motivasi penghasilan tambahan ini, pekerjaan sampingan dan usaha sampingan jarang bisa bertahan lama.

Kenapa? 

Karena dengan motivasi seperti ini kita cenderung mudah untuk berpindah - pindah pekerjaan dan usaha. Jika pekerjaan sampingan dan usaha sampingan kita tidak menghasilkan kita akan menjadi bosan dan akhirnya berhenti.

Penyaluran Hobi

Terkadang hobi bisa menjadi penghasilan tambahan lho. Tapi mindset disini bukan sebagai penghasilan yang besar ya? yang saya maksud adalah dari hobi bisa menghasilkan penghasilan tambahan, yang kalau dikembangkan penghasilannya juga bisa besar.

Seperti cerita saya di kasus teman saya diatas, dia hobi membeli aksesoris fashion online, dan akhirnya dia membeli aksesoris sembari menjual aksesoris tersebut, dan penghasilan dari jualan online itu juga lumayan banyak.

Ada juga beberapa orang yang gemar membuat kerajinan dengan bahan batu alam. Setelah sekian lama dia mampu menjual furniture handmade dari batu onyx, granit dan sebagainya. 

Dengan motivasi ini kita bisa lebih lama dan tahan banting saat melakukan pekerjaan sampingan dan usaha sampingan, karena walaupun hanya menghasilkan sedikit penghasilan pun terkadang yang namanya menjalankan hobi juga merasa senang bukan? 

Ingin Berpindah Industri atau Berpindah Karir

Ada beberapa teman saya yang melakukan pekerjaan sampingan karena termotivasi untuk berpindah karir. Menurut saya motivasi satu ini cukup unik, namun bukan merupakan hal yang baru, karena sudah banyak yang melakukan hal ini.

Sebagai contoh berpindah karir adalah misal anda bekerja sebagai akuntan dan kemudian ingin bekerja sebagai pengembang perangkat lunak atau software developer. 

Sangat tidak disarankan jika ingin berpindah karir adalah dengan berhenti dari pekerjaan tetap tanpa perencanaan yang tidak baik.

Biasanya pekerjaan sampingan ini adalah bekerja di organisasi non-profit, jadi penghasilan tambahannya sangat sedikit dan bahkan terkadang bisa sukarela. Tapi dengan itu kita bisa mendapatkan pengalaman kerja secara langsung, selain itu juga mendapatkan relasi.

Kelemahan dari motivasi ini adalah akan sangat mudah untuk menyerah dan berhenti. Jika kita tidak tekun dan sabar, sudah dipastikan kita tidak akan berhasil. Selain itu, berpindah karir tidak semudah membalikkan telapak tangan, tapi juga bukan hal yang tidak mungkin untuk dilakukan.

Baca juga : Dropshipper : Pengertian Dropship Dan Cara Memulainya [Lengkap]

Tips Sukses Melakukan Pekerjaan Dan Usaha Sampingan 


Setelah kita melihat beberapa motivasi yang saya dapatkan saat sharing dengan beberapa teman saya, berikutnya adalah tips untuk sukses yang bisa diambil dari beberapa kasus yang menurut saya cukup sukses.

Proaktif - Salah satu penyebab sukses dari sebuah pekerjaan dan usaha adalah proaktif. Proaktif ini juga bisa dijadikan tips untuk pekerjaan tetap dan usaha tetap yang anda miliki. 

Menurut buku yang ditulis oleh Stephen M Covey yang berjudul "7 Habbits Of Highly Effective People", proaktif menjadi salah satu kebiasaan dari 7 kebiasaan yang dilakukan oleh orang - orang sukses, selama ini.

Jadi apa pengertian dan maksud dari proaktif ini?

Mudahnya pengertian dari proaktif ini adalah kebiasaan untuk memulai atau inisiatif untuk memulai sebuah pekerjaan, atau menyelesaikan sebuah masalah. Sebagai contoh adalah jika kita ingin mencari pekerjaan sampingan, kita langsung tanya ke teman - teman yang melakukan pekerjaan sampingan, kemudian mencarinya sesuai dengan keinginan kita. Intinya, proaktif adalah aktif untuk mengawali tindakan.

Tekun - Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), tekun berarti rajin, besungguh - sungguh, dan berkeras hati. Dengan kata lain akan kita juga harus melakukan pekerjaan sampingan dan usaha sampingan dengan tekun.

Tidak ada salahnya melakukan pekerjaan, walaupun itu adalah pekerjaan sampingan dan usaha sampingan kita melakukannya secara tekun, dan maksimal. Hasil yang akan kita dapat akan lebih baik jika kita mengerjakan pekerjaan dengan tekun.

Investasi Diri - Jujur saya sangat jarang sekali untuk investasi sesuatu ke dalam diri saya sendiri. Tapi saya adalah orang yang percaya bahwa investasi ke dalam diri sendiri adalah sesuatu yang sangat penting. Apa sih yang dimaksud investasi diri? Sebagai contoh adalah membaca buku, mengikuti seminar - seminar.

Hal seperti ini sering sekali dianggap remeh, "halah sayang banget duitnya buat ikut seminar", atau mungkin "ahh cuma teori gak penting, yang penting praktek", perkataan seperti ini sering kali muncul bahkan saya sendiri pada awalnya sering berkata seperti itu.

Tapi  setelah saya mengikuti beberapa seminar dan membaca beberapa buku ada beberapa ilmu baru yang saya dapatkan, ya walaupun hanya teori tapi paling tidak saya mengetahui teorinya terlebih dahulu. Selain itu di dalam seminar kita bisa bertemu orang - orang yang keren dan bisa untuk mendapatkan dan membangun relasi. Jadi ingin mencobanya? Lagian banyak juga kok seminar gratis.

Baca juga : Cara Jualan Online Di Shopee [Update 2019]

Kesimpulan 

Pekerjaan dan usaha sampingan jika dilakukan dengan tekun dan penuh semangat setiap harinya, serta dibarengi dengan motivasi yang tepat bisa menjadi sebuah sumber penghasilan yang sangat besar.

Di beberapa kasus bahkan penghasilan dari usaha dan pekerjaan sampingan bisa dikatakan lebih besar dari pekerjaan utama atau pekerjaan tetap. Tapi untuk bisa sampai di titik itu tidaklah mudah. Jadi bagaimana pendapat anda mengenai hal tersebut? Bisa share di kolom komentar ya? 

Terimakasih!